Polres Trenggalek – Masih tentang kabar penculikan anak yang banyak tersebar melalu media sosial atau broadcast messenger di Kabupaten Trenggalek akhir-akhir ini. Kasubbaghumas Polres Trenggalek, Iptu Supadi melaksanakan sosialisasi dan penyuluhan masyarakat melalui media radio, Kamis (23/03).
Menurut Iptu Supadi, sosialisasi melalui radio lebih bisa menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Trenggalek dan bisa menyentuh semua segmen masyarakat. Didampingi seorang penyiar radio Boss yang berada di Kelutan Trenggalek, Iptu Supadi menjelaskan bahwa berita penculikan anak yang tersiar tersebut adalah tidak benar atau hoax.
“Tidak benar sama sekali. Semua yang disampaikan mulai dari Tugu, Karangan, Pogalan dan Durenan adalah hoax”, jelas Perwira yang juga pernah menjabat sebagai Kanitdikyasa Satlantas Polres Trenggalek ini.
Lebih lanjut Iptu Supadi menuturkan bahwa Kapolres Trenggalek, AKBP Donny Adityawarman, S.I.K, M.Si telah mengeluarkan maklumat yang berisi antara lain agar masyarakat tidak resah dan tidak melakukan tindakan-tindakan melanggar hukum.
“Polres Trenggalek akan menindak tegas kepada siapapun yang dengan sengaja atau tidak sengaja menyebarkan informasi tersebut melalui media sosial, forum komunikasi internet, aplikasi pesan daring ataupun media komunikasi lain sehingga menimbulkan keresahan di masyarakat yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Trenggalek dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik”, ujar Iptu Supadi saat membacakan Maklumat Kapolres Trenggalek.
Diakhir acara, Iptu Supadi berpesan kepada seluruh masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada dan jangan mudah terhasut atau terprovokasi berita yang tidak benar.
“Satu lagi, jangan ikut menyebarkan karena ada sanksi pidananya”, pungkas Iptu Supadi.
The post Kasubbaghumas Polres Trenggalek : Berita Penculikan Anak yang Terjadi di Kabupaten Trenggalek adalah Hoax appeared first on Halo Dunia.
0 Comments