Tribratanews Jember – Kemunduran ekonomi, warga masyarakat dipedesaan yang kurang mempunyai kesempatan mencapai tujuan sosial dan menjadi “innovator” potensial yang cenderung mengambil bentuk pelanggaran hukum. Persoalan pengangguran dan kehilangan penghasilannya, para pengangguran cenderung untuk menggabungkan diri dengan teman-teman yang menjadi pengangguran pula dan dengan begitu lebih memungkinkan dirancang dan dilakukannya suatu kejahatan.
Bhabinkamtibmas Desa Garahan Kecamatan Silo, Jember, punya cara tersendiri dalam menyikapi persoalan perkembangan karir kejahatan yang dapat terjadi sebagai akibat tersumbatnya kesempatan dalam memperoleh lapangan pekerjaan di Desa Binaannya. Ia berupaya mengatasi kensenjangan social bagi mantan narapidana dan pengangguran dengan di berikannya peluang dan kesempatan kedua demi memperbaiki kehidupannya melalui jalan yang benar.
Bermodal pengadaan lahan dan biaya pembuatan kandang dari kantong pribadinya sendiri , Bripka Anton bersama keluarganya membuka lapangan pekerjaan. Yaitu. “ternak domba terpadu ( satu kandang untuk ratusan domba di dalamnya)”
“ Kami berhasil mengarahkan mereka untuk kembali kepada jalur semestinya, Sederhananya, mereka didorong dan dimotivasi pengembangan usaha melalui sector ekonomi yang baik, Bukan saja mantan pelaku tindak pidana, Warga sekitar yang tidak mempunyai pekerjaan juga mendapat imbasnya “ Ungkapnya,
“ Dengan mempekerjakan mantan pelaku kejahatan, di harapkan mereka tidak kembali terjerumus ke dalam lubang hitam dunia kriminal lagi. Pungkasnya //NRA
The post BEGINI CARA POLISI DI JEMBER BUKA LAPANGAN KERJA BAGI MANTAN NARAPIDANA appeared first on Halo Dunia.
0 Comments